Mengenal Atap Metal Clip Lock: Pengertian, Kelebihan, dan Ketebalan Ideal

Atap Clip Lock

Rumahmaterial.com - Dalam dunia konstruksi modern, atap metal clip lock semakin populer digunakan, terutama untuk bangunan industri, gudang, dan pabrik. Alasannya sederhana — tampilannya rapi, minim risiko bocor, dan memiliki daya tahan tinggi terhadap cuaca ekstrem.

Namun di balik keunggulannya, masih banyak orang yang belum memahami apa itu sistem clip lock, bagaimana cara memilih ketebalan yang tepat.

Artikel ini akan membahas semuanya secara lengkap dan mudah dipahami.

Apa Itu Atap Metal Clip Lock?

Atap metal clip lock adalah sistem penutup atap dari bahan logam (biasanya zincalume atau galvalume) yang dipasang tanpa menggunakan baut tembus (boltless system).

Artinya, permukaan atap tetap bersih tanpa lubang sekrup, karena setiap lembarannya dikunci ke rangka menggunakan klip pengunci khusus (clip lock).

Jadi, sistem ini bekerja dengan menjepit lembaran atap ke rangka tanpa harus dilubangi. Hal ini membuat atap clip lock jauh lebih tahan bocor dan lebih awet dibanding sistem atap metal biasa.

Komponen Utama Sistem Clip Lock

  1. Lembaran atap metal, terbuat dari bahan Zincalume, Galvalume, atau Aluminium-Zinc Alloy dengan ketebalan 0.35–0.55 mm. Profilnya dirancang khusus agar bisa dikunci oleh klip.
  2. Klip penjepit (Clip Lock), komponen utama dari sistem ini. Klip logam dipasang pada rangka atap (gording / purlin), lalu lembaran metal dikunci di atasnya hingga terdengar bunyi “klik”.
  3. Aksesori tambahan, seperti flashing, ridge cap (nok), dan gutter (talang) yang menjaga agar sambungan tetap rapat air dan tampil estetis.

Keunggulan Atap Metal Clip Lock

  1. Tanpa lubang sekrup → bebas bocor. Karena tidak ada baut yang menembus lembaran, risiko kebocoran akibat karat atau longgarnya sekrup hampir nol.
  2. Tahan angin dan cuaca ekstrem. Sistem penjepitnya yang kuat membuat atap ini mampu menahan tekanan angin hingga ratusan kilogram per meter persegi.
  3. Tampilan modern dan rapi. Permukaan atap tampak bersih tanpa kepala baut, cocok untuk gedung komersial atau industri dengan desain modern.
  4. Perawatan minim. Tidak perlu rutin mengencangkan baut seperti atap konvensional.
  5. Cocok untuk atap miring rendah. Beberapa sistem clip lock bisa dipasang dengan kemiringan serendah 2–3°, tetap aman dari rembesan air.

Faktor yang Mempengaruhi Harga Atap Clip Lock

Harga atap clip lock di pasaran bervariasi tergantung beberapa hal berikut:

  1. Ketebalan BMT (Base Metal Thickness). Semakin tebal logam dasarnya, semakin tinggi kekuatan dan harga per meternya.
  2.  Jenis bahan dan lapisan. Galvalume dan Zincalume dengan lapisan AZ150 atau AZ200 memiliki ketahanan korosi lebih baik, tapi juga lebih mahal.
  3. Panjang dan lebar efektif lembaran. Pemesanan ukuran khusus atau panjang ekstrem biasanya dikenakan biaya tambahan atau malah harus sistem atap Roll On Site.
  4. Aksesoris dan sistem klip. Klip, sekrup ujung, dan flashing juga memengaruhi total harga sistem atap.
  5. Lokasi proyek & biaya transportasi. Ongkos kirim dan kondisi medan bisa menaikkan biaya total pemasangan.
  6. Volume pemesanan & merek. Produk bermerek seperti Lysaght Klip-Lok biasanya lebih mahal, tapi punya garansi dan mutu yang terjamin.

Perbedaan TCT dan BMT pada Atap Metal

Banyak orang bingung saat melihat spesifikasi atap: ada yang menulis BMT, ada yang TCT. Padahal keduanya berbeda!

Istilah Arti Mengukur Apa Contoh
BMT (Base Metal Thickness)Ketebalan logam dasar sebelum dilapisi   Logam inti  0.45 mm
TCT (Total Coating Thickness) Ketebalan total setelah ditambah lapisan pelindung / cat Logam + lapisan ±0.50 mm

|Saat membandingkan ketebalan produk penutup atap metal, bandingkan berdasarkan BMT, karena itu yang menentukan kekuatan struktur logam. TCT bisa menyesatkan karena terlihat lebih tebal, padahal logam dasarnya lebih tipis.

Panduan Memilih Ketebalan BMT Berdasarkan Jenis Bangunan

Jenis Bangunan Ketebalan BMT Rekomendasi Keterangan  
Rumah tinggal  0.35 – 0.40 mm   Cukup untuk bentang ≤1,2 m antar gording
Ruko / komersial kecil  0.40 – 0.45 mm  Lebih kaku dan stabil untuk atap miring rendah
Gudang / pabrik kecil 0.45 – 0.50 mm   Ideal untuk bentang 1,5–2 m
Pabrik besar / hanggar  0.50 – 0.55 mm    Tahan angin besar dan getaran
Daerah pesisir      ≥ 0.45 mm (AZ200)  Lapisan anti-korosi wajib  
Roll on site 0.5 – 0.55 mm  Agar kuat saat proses forming    

Apakah Atap Clip Lock Bisa Terbang Saat Angin Kencang?

Secara teori bisa, tapi hanya kalau dipasang tidak sesuai standar. Masalah seperti:

  • Klip tidak rapat,
  • Jarak antar klip terlalu renggang,
  • Tidak ada pengunci ujung,

bisa menyebabkan panel terlepas saat ada tekanan angin dari bawah (uplift). Namun jika pemasangan mengikuti panduan pabrikan, sistem ini sangat kuat menahan angin.

Tips Agar Atap Clip Lock Tidak Terlepas oleh Angin

  1. Gunakan klip orisinal sesuai profil.
  2. Pastikan klip dikunci sempurna hingga terdengar bunyi klik.
  3. Tambahkan sekrup pengunci di tepi atap (ridge dan eave).
  4. Gunakan rangka purlin yang kuat dan rata.
  5. Lakukan inspeksi berkala terutama setelah angin besar.

Kesimpulan

Atap metal clip lock merupakan solusi modern untuk bangunan industri dan komersial karena tampilannya rapi, bebas bocor, dan tahan cuaca ekstrem. Namun supaya hasilnya maksimal:

  1. Pilih ketebalan BMT sesuai fungsi bangunan,
  2. Perhatikan spesifikasi material dan sistem klip,
  3. Gunakan aplikator berpengalaman agar sistem benar-benar rapat air dan tahan angin.

Dengan perencanaan dan pemasangan yang tepat, atap clip lock bisa bertahan lebih dari 20 tahun tanpa masalah berarti.

Posting Komentar untuk "Mengenal Atap Metal Clip Lock: Pengertian, Kelebihan, dan Ketebalan Ideal"