8 Tips Untuk Desain Kamar Mandi Pada Bangunan Rumah Tinggal

Desain kamar mandi pada bangunan rumah tinggal harus memperhatikan kenyamanan dan fungsionalitas, serta tidak lupa menyesuaikan juga dengan gaya arsitektur rumah dan preferensi dari  pemilik rumah tersebut. 

Desain Kamar Mandi

Berikut adalah beberapa tips dalam merancang kamar mandi untuk bangunan rumah tinggal:

1. Tentukan ukuran yang tepat

Ukuran kamar mandi harus disesuaikan dengan luas rumah dan jumlah penghuninya. 

Jangan membuat kamar mandi dengan ukuran ruang terlalu kecil sehingga sulit untuk digunakan, namun jangan pula terlalu besar sehingga mengambil banyak ruang yang seharusnya bisa dimanfaatkan untuk fungsi lain.

Untuk banyak rumah tinggal ukuran kamar mandi sekitar 1,5 m x 1,5 m sudah mencukupi untuk area closet dan area shower. Jika menggunakan bathtub maka ukuran ruang kamar mandi tentu perlu lebih besar lagi.

Jika menggunakan wastafel dalam kamar mandi mungkin digunakan tipe wastafel gantung untuk menghemat ruang. Untuk kamar mandi dengan  ukuran ruang yang kecil jangan menggunakan wastafel tipe meja.

Simak juga artikel : Mengenal Meja Wastafel dan Wastafel Meja, Apa Sih Bedanya?

2. Pilih material yang tepat

Material yang digunakan untuk lantai, dinding, dan perlengkapan kamar mandi harus dipilih dengan cermat untuk memastikan keindahan, daya tahan, dan kemudahan perawatan. 

Material yang sering digunakan untuk kamar mandi adalah keramik tile, homogenous tile, dan batu alam. Penting diperhatikan dalam memilih material lantai agar menggunakan tekstur permukaan yang kasar agar tidak licin. 

3. Pertimbangkan pencahayaan yang cukup

Kamar mandi harus memiliki pencahayaan yang cukup, baik dari jendela maupun lampu. Pastikan lampu yang digunakan tahan terhadap kelembapan dan air.

Untuk mencegah kelembaban dan menyediakan cahaya alami bisa menggunakan jendela boven dengan ukuran sekitar 40 cm x 60 cm. 

4. Atur sikulasi udara yang baik

Kamar mandi harus memiliki sirkulasi udara yang baik untuk menghindari kelembapan dan bau yang tidak sedap dalam ruangan. 

Jika tidak ada jendela, pertimbangkan untuk memasang exhaust fan pada dinding atau plafon. Lokasi penempatan exhaust fan tergantung dari posisi ruang kamar mandinya.

5. Pilih perlengkapan sanitary yang tepat

Perlengkapan sanitary seperti closet, wastafel, dan shower, floor drain, harus dipilih dengan cermat untuk memastikan kualitas dan kepraktisan. 

Simak juga artikel : Mengenal Floor Drain Toilet dan Area Basah.

Pilihlah jenis perlengkapan sanitary yang sesuai dengan ukuran kamar mandi dan gaya arsitektur rumah, tentunya dengan mutu yang baik.

6. Perhatikan privasi

Pastikan kamar mandi memberikan privasi yang cukup untuk penghuninya. Jangan letakkan jendela atau pintu yang langsung menghadap ke jalan atau ruangan yang sering dilewati orang.

7. Buat tata letak yang efisien

Tata letak kamar mandi harus dirancang untuk memudahkan penghuninya dalam menggunakannya. Tempatkan perlengkapan dengan posisi yang tepat dan mudah dijangkau.

8. Tambahkan sentuhan dekoratif

Akhirnya, jangan lupa untuk menambahkan sentuhan dekoratif pada kamar mandi agar terlihat lebih menarik. Anda bisa menambahkan tanaman atau aksesori dekoratif lainnya untuk menciptakan suasana yang nyaman dan santai.

Demikian 8 Tips Untuk Desain Kamar Mandi Pada Bangunan Rumah Tinggal yang dapat rumahmaterial.com sampaikan, semoga bermanfaat.

Posting Komentar untuk " 8 Tips Untuk Desain Kamar Mandi Pada Bangunan Rumah Tinggal"