AC split Wall Standar, Low Watt, Atau Inverter? Mana Sebaiknya Yang Kita Pilih?

Air Conditioner atau sering disebut dengan AC merupakan salah satu solusi untuk mendapatkan kenyamanan dalam suatu ruang dengan cara menurunkan suhu ruangan sehingga ruangan tidak panas dan pengap.

Meski untuk penggunaan AC memakan daya listrik yang sangat besar, kadang di kota besar seperti Jakarta penggunaan AC sudah sangat umum baik untuk bangunan perkantoran, mall, rumah tinggal dan lain-lain.

Untuk rumah tinggal paling sering menggunakan AC tipe split wall yang terdiri dari unit outdoor dan indoor. Saat ini di pasaran tersedia sangat banyak merek dan tipe AC split wall yang mungkin membuat bingung orang awam untuk memlihnya.

Sebenarnya secara umum terdapat tiga macam AC split wall yaitu AC tipe standar, AC tipe Low Watt, dan AC Inverter. Terus mana yang harus kita pilih?

Tentunya tidak ada jawaban yang pasti untuk menjawab pertanyaan itu karena semua tergantung dari kebutuhan dan prioritas kita masing-masing seperti dapat kami uraikan di bawah ini.

AC Split Wall tipe Standar

Merupakan tipe AC dengan fitur standar dan kebutuhan daya listrik juga standar sesuai dengan ukuran kapasitasnya. AC jenis ini cocok digunakan dalam waktu yang tidak terlalu lama dan untuk ruangan yang pintunya sering dibuka tutup.

Harga AC standar merupakan yang paling murah jika dibandingkan jenis AC yang lain. Selain itu perawatan AC standar juga lebih mudah dan murah.

AC split Wall Standar, Low Watt, Atau Inverter?
AC tipe split wall

AC Split Wall tipe Low Watt

Merupakan AC dengan kompressor yang membutuhkan daya listrik lebih kecil dari AC standar. AC jenis ini cocok digunakan untuk rumah dengan daya listrik yang rendah, penggunaan dalam waktu yang tidak terlalu lama (sering dimatikan) dan untuk ruangan yang pintunya sering dibuka tutup.

Harga AC Low Watt lebih mahal daripada AC standar tetapi konsumsi daya yang dibutuhkan lebih sedikit sehingga akan menghemat biaya listrik bulanan kita. Tetapi ada juga kekurangan AC jenis ini yaitu membutuhkan waktu lebih lama dari AC standar untuk mendinginkan suatu ruangan.

AC Split Wall tipe Inverter

Merupakan AC yang kompresornya menggunakan teknologi inverter sehingga dapat bekerja menyesuaikan pada kebutuhan untuk mencapai suhu ruangan yang diinginkan. 

Pertama kompresor akan bekerja keras untuk mencapai suhu yang diingikan (ini menyebabkan tarikan listrik di awal akan lebih tinggi daripada AC standar) tetapi jika sudah mencapai suhu yang diinginkan maka kompressor akan bekerja dalam kecepatan rendah sehingga membutuhkan daya listrik yang sangat kecil. 

AC jenis ini cocok digunakan untuk penggunaan dalam waktu lama pada ruangan yang pintunya tidak sering dibuka tutup, misalnya kamar tidur. Suhu yang dihasilkan AC inverter lebih nyaman untuk pemakaian dalam waktu yang lama karena suhu lebih stabil.

Kekurangan AC inverter adalah harga unitnya paling mahal dan biaya perawatan lebih tinggi karena harga spare parts dan freon yang digunakan lebih mahal, selain itu konsumsi daya listrik pada saat awal lebih besar daripada AC standar.

Jangan lupa simak juga info tentang biaya pemasangan AC dalam artikel rumahmaterial.com sebelumnya Daftar Harga Pemasangan AC (Air Conditioner).

Demikian ulasan kami tentang AC split wall standar, low watt, dan inverter semoga dapat menjadi referensi bagi anda dalam memilih tipe AC yang sesuai untuk ruangan anda.

Posting Komentar untuk "AC split Wall Standar, Low Watt, Atau Inverter? Mana Sebaiknya Yang Kita Pilih?"