Apa Itu Bata Ringan? Ini Dia Kelebihan, Kekurangan, dan Tips Penggunaannya
![]() |
Rumahmaterial.com - Sedang merencanakan pembangunan rumah atau renovasi bangunan? Salah satu material pasangan dinding yang kini banyak digunakan dan jadi favorit para kontraktor adalah bata ringan.
Tapi, mungkin banyak yang belum tahu sebenarnya apa itu bata ringan, dan kenapa banyak orang mulai beralih dari bata merah konvensional?
Simak penjelasan lengkapnya di artikel ini—mulai dari pengertian bata ringan, kelebihan dan kekurangannya, hingga tips penggunaan yang tepat agar bangunan semakin kokoh dan efisien!
Apa Itu Material Bata Ringan?
Bata ringan merupakan material / bahan bangunan untuk pasangan dinding yang terbuat dari Adonan pasir silika, semen, kapur, serta bahan yang lainnya.
Ukuran standar bata ringan adalah panjang 60 cm x lebar 20 cm sedangkan untuk ketebalan bervariasi antara 7,5 cm, 10 cm, 12,5 cm, dan 15 cm.
Saat ini di pasaran terdapat banyak sekali merek bata ringan antara lain : Jaya Celcon, Leitchbrick, Citicon, Powerblock, Thermoblock, dan masih banyak lagi merek dari supplier material bata ringan yang lain.
Apa Kelebihan dan Kekurangan Dinding Bata Ringan?
Kelebihan penggunaan dinding bata ringan adalah :
- Bata ringan Memiliki ukuran dan kualitas yang seragam sehingga dapat menghasilkan dinding yang rapi serta tidak memerlukan plesteran yang tebal.
- Bata ringan tidak memerlukan spesi / siar yang tebal sehingga menghemat penggunaan perekat.
- Bata ringan lebih ringan dari pada bata biasa sampai hampir separuhnya, sehingga memperkecil beban struktur yang pada akhirnya akan ada penghematan di struktur bangunan.
- Pengangkutan bata ringan lebih mudah dilakukan, karena bobotnya yang ringan..
- Pelaksanaan pasangan dinding bata ringan lebih cepat daripada pemakaian bata biasa. Pelaksanaan pasangan bata merah umumnya hanya 6-12 m2/hari, sedangkan bata ringan bisa sampai 20 m2/ hari..
- Bata ringan mempunyai ketahanan yang baik terhadap api sehingga tidak mudah terbakar cocok untuk dipasang pada core lift dan area tangga darurat.
- Bata ringan dapat berfungsi sebagai insulasi panas sehingga suhu di dalam ruang tidak terlalu terpengaruh cuaca panas di luar dan sebagai insulasi suara karena mempunyai kekedapan suara yang baik.
Sedangkan kekurangan Bata Ringan adalah :
- Butuh Perekat Khusus (Mortar Instan). Bata ringan tidak bisa dipasang dengan adukan semen biasa, melainkan menggunakan mortar instan..
- Tidak Bisa Dipaku Langsung. Karena struktur dalamnya berpori, dinding dari bata ringan harus diberi fisher atau angkur jika ingin dipasangi beban berat.
- Harga Lebih Mahal. Harga per buah atau per meter kubik bata ringan lebih mahal dibandingkan bata merah, meskipun biaya total proyek bisa lebih hemat karena efisiensi waktu dan tenaga.
Simak juga artikel sebelumnya tentang Fungsi Bata Ringan Selain Sebagai Pasangan Dinding.
Tips Penggunaan Bata Ringan
Agar hasil bangunan maksimal, berikut beberapa tips penting saat menggunakan bata ringan:
- Gunakan mortar instan berkualitas yang memang dirancang untuk bata ringan agar daya rekat maksimal.
- Basahi bata ringan secukupnya sebelum dipasang untuk mencegah serapan air mortar terlalu cepat.
- Gunakan benang dan waterpass agar susunan dinding tetap lurus dan rata.
- Untuk memasang beban seperti gantungan TV atau kitchen set, gunakan dowel, angkur, atau paku khusus yang dirancang untuk dinding ringan.
- Simpan bata ringan di tempat kering dan rata, agar tidak rusak sebelum digunakan.
Berapa Harga Material Bata Ringan?
Saat ini harga bata ringan di pasaran sekitar Rp. 600.000,- / m3 tergantung merek, volume pembelian, dan lokasi pengirimannya. Simak juga: Cara Mudah Menghitung Kebutuhan Material Pekerjaan Pasangan Bata Ringan.
Untuk perhitungan yang lebih mudah dan cepat bisa menggunakan Kalkulator Material Online Untuk Pasangan Dinding Bata Ringan.
Mana Yang Lebih Murah? Pasangan Dinding Bata Ringan Atau Bata Merah?
Penggunaan bata ringan untuk pasangan dinding tampak lebih mahal daripada bata merah biasa, tetapi kita harus melihat secara keseluruhan bangunan.
Dengan kecepatan pemasangannya yang akan menghemat biaya tukang, untuk upah borongan pekerjaan pasangan dinding bata ringan tentunya lebih murah jika dibandingkan dengan upah borongan pasangan dinding bata merah.
Selain itu ada juga penghematan di struktur bangunan karena beban yang berkurang maka sebenarnya penggunaan bata ringan lebih ekonomis.
Kesimpulan
Bata ringan adalah solusi material dinding modern yang menawarkan banyak keunggulan—ringan, cepat dipasang, dan hasilnya rapi.
Meski memiliki beberapa kekurangan seperti butuh perekat khusus dan tidak bisa dipaku langsung, penggunaan yang tepat akan membuat bangunan jadi lebih efisien dan tahan lama.
Jika Anda ingin membangun rumah yang kuat, efisien, dan rapi, bata ringan patut dipertimbangkan sebagai pilihan utama.
Posting Komentar untuk "Apa Itu Bata Ringan? Ini Dia Kelebihan, Kekurangan, dan Tips Penggunaannya"