4 Tips Memilih Rumah Di Daerah Banjir

Faktor lokasi merupakan salah satu yang paling penting dalam memilih rumah. Tetapi sering karena keterbatasan waktu dan biaya atau karena memang kita sudah tinggal dan merasa nyaman di suatu lokasi kita memilih suatu lokasi yang menjadi langganan banjir.

Curah hujan yang tinggi, buruknya saluran drainase, serta luapan air sungai merupakan beberapa penyebab banjir maupun genangan air yang kadang terjadi. 

Sedangkan rumah yang kotor berlumpur, perabotan dan peralatan maupun instalasi listrik yang rusak karena terendam air merupakan beberapa masalah yang terjadi jika banjir melanda rumah.

Untuk menghindari hal tersebut, cara yang paling aman adalah mencari informasi tentang kondisi lingkungan apakah langganan banjir atau tidak sebelum memutuskan akan membeli rumah di daerah tersebut.

Banjir Yang Melanda Kawasan Perumahan
Banjir Yang Melanda Kawasan Perumahan
Cari informasi selengkapnya tentang lokasi rumah yang diinginkan dari teman, keluarga, dan berbagai media seperti surat kabar, TV, dan internet. Lakukan survei terlebih dahulu ke lokasi rumah untuk memastikan akses dan lokasi perumahan tidak terkena banjir.

Pastikan saluran drainase mampu mengalirkan air sehingga tidak menimbulkan genangan di jalan maupun lokasi sekitar rumah. 

Jika terpaksa memilih rumah di daerah banjir karena biasanya harganya lebih murah dibandingkan lokasi yang lain, perhatikan beberapa hal sebagai berikut : 
  1. Pastikan banjir yang melanda daerah tersebut dalam batas yang dapat kita terima. Misalnya ketinggian banjir maksimal 50 cm dari muka jalan dan cepat surut. Ketinggian banjir dapat dilihat secara langsung setelah terjadi banjir yang melanda suatu daerah dengan melihat garis batas air pada cat dinding pagar rumah, biasanya terdapat perbedaan warna antara dinding yang terendam dengan yang tidak. 
  2. Sebaiknya lantai rumah kita dan area garasi atau carport lebih tinggi dari ketinggian banjir, sehingga air banjir yang kotor dan berlumpur tidak akan masuk ke rumah dan tidak merendam kendaraan kita. 
  3. Tidak kalah penting adalah ketinggian tutup ground water tank atau bak penampungan air di bawah tanah di atas tinggi muka air banjir, sehingga jika sampai terjadi banjir, air kotor tidak sampai mencemari bak penampungan air tersebut. 
  4. Jika memungkinkan sediakan genset, karena umumnya jika terjadi banjir yang merendam wilayah perumahan atau gardu PLN maka listrik akan dipadamkan. Dengan adanya genset maka ada sumber listrik yang dapat tetap menyalakan lampu, kulkas, televisi , dan peralatan rumah tangga yang lain jika diperlukan. 
Demikian 4 tips untuk memilih rumah di daerah banjir, semoga bermanfaat...!

Posting Komentar untuk "4 Tips Memilih Rumah Di Daerah Banjir"