15 Tugas Dan Tanggung Jawab Pelaksana Lapangan Dalam Pelaksanaan Proyek konstruksi

Tugas Pelaksana Lapangan

Rumahmaterial.com - Seorang Pelaksana Lapangan dalam pelaksanaan proyek konstruksi memiliki tanggung jawab utama dalam mengawasi dan mengkoordinasikan pekerjaan di lapangan selama proyek berjalan. 

Berikut adalah beberapa tugas dan tanggung jawab yang biasanya diemban oleh seorang Pelaksana Lapangan:

1. Mengawasi Pekerjaan

Melakukan pengawasan langsung terhadap aktivitas konstruksi di lapangan, memastikan bahwa pekerjaan dilaksanakan sesuai dengan rencana, spesifikasi, dan standar yang ditetapkan dan peraturan-peraturan yang berlaku.

2. Koordinasi dan Komunikasi

Bertindak sebagai penghubung antara pemilik proyek, arsitek, insinyur, dan subkontraktor. Mengoordinasikan jadwal, sumber daya, dan persyaratan pekerjaan dengan semua pihak terkait. Melakukan komunikasi efektif untuk memastikan pemahaman yang jelas dan penyelesaian masalah yang cepat.

3. Penjadwalan dan Pengendalian

Membantu dalam perencanaan dan pengendalian jadwal proyek. Memastikan bahwa pekerjaan dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang ditetapkan, mengidentifikasi kemungkinan penundaan, dan mengambil tindakan korektif yang diperlukan.

4. Manajemen Sumber Daya

Mengelola dan mengawasi penggunaan sumber daya di lapangan, termasuk tenaga kerja, peralatan, dan material. Memastikan ketersediaan sumber daya yang cukup untuk melaksanakan pekerjaan dengan efisien dan sesuai dengan jadwal.

5. Kualitas dan Keselamatan

Memastikan bahwa pekerjaan dilaksanakan dengan standar kualitas yang ditetapkan. Melakukan pemeriksaan kualitas secara berkala, mengoordinasikan pengujian material, dan memastikan kepatuhan terhadap persyaratan keselamatan di lapangan.

6. Penyelesaian Perselisihan

Menangani dan memediasi perselisihan atau masalah yang mungkin timbul di lapangan. Berkomunikasi dengan pemilik proyek, subkontraktor, atau pihak terkait lainnya untuk menyelesaikan perbedaan pendapat dan memastikan kelancaran proyek.

7. Pemantauan Biaya

Melakukan pemantauan biaya proyek di lapangan. Mengumpulkan data terkait pengeluaran, pemakaian material, dan tenaga kerja. Memberikan laporan berkala kepada Manajer Proyek atau Quantity Surveyor terkait perkembangan biaya.

Simak juga artikel sebelumnya tenatng : 

8. Pemeliharaan dan Perawatan

Memastikan pemeliharaan dan perawatan yang tepat terhadap peralatan, fasilitas, dan lingkungan kerja. Mengidentifikasi kebutuhan perawatan rutin atau perbaikan yang diperlukan.

9. Dokumentasi Proyek

Mengumpulkan, mengelola, dan memelihara dokumentasi proyek di lapangan, termasuk gambar, laporan harian, catatan pertemuan, dan perubahan lingkup pekerjaan. 

10. Penyelesaian Pekerjaan

Memastikan bahwa pekerjaan selesai tepat waktu dan sesuai dengan persyaratan kontrak. Melakukan pemeriksaan akhir untuk memverifikasi bahwa semua pekerjaan telah dilaksanakan dengan baik, dan mengkoordinasikan proses serah terima kepada pemilik proyek.

11. Manajemen Risiko

Mengidentifikasi potensi risiko di lapangan dan mengambil langkah-langkah pencegahan yang sesuai. Memastikan kepatuhan terhadap peraturan keselamatan dan lingkungan yang berlaku, serta mengkoordinasikan tindakan darurat jika terjadi kejadian yang tidak terduga.

12. Pemecahan Masalah

Mengidentifikasi dan menyelesaikan masalah teknis atau logistik yang mungkin timbul di lapangan. Bekerja sama dengan tim proyek untuk menemukan solusi yang efektif dan meminimalkan dampak terhadap jadwal dan biaya proyek.

13. Pengawasan Kualitas

Memantau kualitas pekerjaan yang dilakukan di lapangan. Melakukan pemeriksaan visual, mengoordinasikan pengujian material, dan memastikan bahwa pekerjaan sesuai dengan spesifikasi dan standar yang ditetapkan.

14. Pelaporan

Menyiapkan laporan kemajuan proyek, termasuk laporan harian, mingguan, atau bulanan. Melaporkan perkembangan pekerjaan, masalah yang dihadapi, dan pencapaian terhadap jadwal dan anggaran kepada Manajer Proyek atau pihak terkait lainnya.

15. Koordinasi Pengiriman Material

Berkoordinasi dengan tim logistik untuk memastikan pengiriman material yang tepat waktu dan sesuai dengan kebutuhan proyek. Memantau stok material di lapangan dan mengantisipasi kebutuhan material untuk kelancaran pekerjaan.

Peran seorang Pelaksana Lapangan sangat penting dalam memastikan pelaksanaan proyek konstruksi yang sukses. 

Mereka bertanggung jawab untuk memastikan bahwa pekerjaan dilaksanakan dengan baik, mengkoordinasikan tim, mengendalikan biaya dan jadwal, serta menjaga kualitas pekerjaan di lapangan selama pelaksanaan proyek konstruksi.

Posting Komentar untuk "15 Tugas Dan Tanggung Jawab Pelaksana Lapangan Dalam Pelaksanaan Proyek konstruksi"