Tips Mencegah Korosi Pada Besi Dan Logam

Korosi pada besi

Rumahmaterial.com - Masalah paling utama dalam penggunaan material besi atau logam sebagai elemen bangunan adalah mengalami korosi seiring berjalannya waktu. Korosi adalah proses alami di mana logam teroksidasi dan terdegradasi karena reaksi dengan lingkungan. 

Namun sebenarnya ada beberapa langkah yang dapat kita ambil untuk mencegah dan mengatasi korosi pada besi atau logam. Berikut ini adalah beberapa cara yang dapat dilakukan:

Pelapisan cat anti karat

Menerapkan pelapisan atau cat pada permukaan logam adalah salah satu cara yang efektif untuk melindungi besi atau logam dari korosi. 

Pelapis atau cat membentuk lapisan pelindung antara logam dan lingkungan, mencegah kontak langsung dan reaksi dengan air, udara, atau zat kimia yang dapat memicu korosi.

Simak juga artikel Finish Meni Zinchromate Pada Konstruksi Baja.

Pemilihan logam yang tahan korosi

Saat memilih logam untuk penggunaan tertentu, pertimbangkan untuk memilih logam yang memiliki ketahanan terhadap korosi yang baik. Contoh logam yang tahan korosi termasuk stainless steel, aluminium, atau baja galvanis.

Penggunaan lapisan penghalang

Menggunakan lapisan penghalang seperti plastik atau karet pada permukaan logam yang rentan terhadap korosi dapat membantu melindunginya dari paparan langsung dengan air atau bahan kimia yang korosif.

Perawatan dan pemeliharaan rutin

Melakukan perawatan dan pemeliharaan rutin pada besi atau logam penting untuk mencegah korosi. Bersihkan logam secara teratur, hilangkan kotoran atau endapan yang dapat memicu korosi, dan pastikan logam tetap kering.

Hindari lingkungan yang korosif

Menghindari paparan logam terhadap lingkungan yang korosif dapat membantu mencegah korosi. Hindari kontak langsung dengan air asin, bahan kimia korosif, atau lingkungan yang memiliki kelembaban tinggi.

Anodisasi atau galvanisasi

Proses anodisasi atau galvanisasi dapat digunakan untuk melindungi logam dari korosi. Anodisasi adalah proses pengendapan lapisan oksida yang melindungi permukaan aluminium, sedangkan galvanisasi melibatkan melapisi besi dengan seng untuk melindunginya dari korosi.

Penggunaan bahan penghambat korosi

Ada beberapa bahan kimia yang dapat digunakan sebagai penghambat korosi. Bahan-bahan ini dapat ditambahkan ke lingkungan atau dicat pada permukaan logam untuk menghambat proses korosi.

Jika korosi sudah terjadi, langkah-langkah yang dapat diambil untuk mengatasinya meliputi membersihkan logam secara menyeluruh, menghilangkan karat, dan menerapkan lapisan pelindung atau cat kembali. 

Dalam kasus yang lebih parah, mungkin perlu dilakukan perbaikan atau penggantian bagian yang terkorosi.

Apa Tanda-Tanda Awal korosi?

Penting untuk kita mengenali tanda-tanda awal korosi pada besi atau logam. Mengapa? Tentunya agar kita dapat mengambil tindakan yang cepat. Beberapa tanda-tanda korosi yang perlu diwaspadai meliputi:

  1. Perubahan warna: Logam yang mulai mengalami korosi biasanya akan mengalami perubahan warna. Mungkin terlihat noda atau bercak yang tidak biasa pada permukaan logam tersebut.
  2. Karat: Karat adalah tanda korosi yang umum terjadi pada besi. Permukaan besi yang terkorosi akan terlihat berwarna coklat atau merah kecoklatan, terutama pada area yang terpapar air atau kelembaban tinggi.
  3. Kehilangan kilap: Logam yang terkorosi akan kehilangan kilap atau kecerahannya. Permukaannya akan terlihat kusam atau berubah menjadi keabu-abuan.
  4. Pembengkakan atau pembengkokan: Korosi yang parah dapat menyebabkan pembengkakan atau pembengkokan pada permukaan logam. Hal ini disebabkan oleh penumpukan produk korosi yang mengganggu integritas logam.
  5. Retakan atau kerapuhan: Korosi yang berlanjut dapat menyebabkan retakan atau kerapuhan pada logam. Logam yang terkorosi menjadi lebih rapuh dan mudah pecah.

Jika kita mengamati tanda-tanda korosi pada besi atau logam, segera ambil langkah-langkah untuk mengatasi masalah tersebut. 

Membersihkan korosi dengan sikat logam atau kikir untuk menghilangkan karat adalah langkah awal yang dapat dilakukan. Setelah itu, lapisan pelindung atau cat dapat diterapkan kembali untuk mencegah korosi lebih lanjut.

Jika korosi terjadi pada bagian struktural yang penting, seperti pada struktur bangunan atau kendaraan, sebaiknya konsultasikan dengan ahli atau insinyur sipil untuk evaluasi lebih lanjut dan tindakan perbaikan yang diperlukan.

Pencegahan korosi lebih baik daripada mengatasi korosi yang sudah terjadi. Dengan menerapkan langkah-langkah perlindungan dan perawatan yang tepat, kita dapat memperpanjang masa pakai besi atau logam dan menjaga kinerjanya yang optimal.

Posting Komentar untuk "Tips Mencegah Korosi Pada Besi Dan Logam"