Sistem Siphonic, Inovasi Dan Solusi Saluran Air Hujan Yang Optimal

Rumahmaterial.com - Saluran air hujan merupakan salah satu komponen pekerjaan plumbing yang penting pada suatu bangunan.Salah satu inovasi dalam sistem saluran air hujan adalah menggunakan sistem siphonic pada saluran air hujan. 

Apa itu sistem siphonic saluran air hujan?

Sistem siphonic saluran air hujan adalah sistem saluran air hujan yang memanfaatkan kecepatan debit air yang tinggi dari roof drain sehingga memungkinkan seluruh bagian dalam pipa terisi penuh. 

Sistem siphonic mulai bekerja saat air hujan memenuhi roof drain siphonic outlet dan terjadi proses induksi vacum yang mencegah udara tersedot masuk sehingga pipa terisi penuh dengan air dan mengalir dengan kecepatan tinggi dalam pipa horisontal. 

Sistem siphonic cocok untuk digunakan pada saluran air hujan bidang atap yang luas.

Apa keunggulan penggunaan sistem siphonic?

Penggunaan sistem siphonic memiliki paling tidak 6 keunggulan sebagai berikut :
  1. Meminimalkan jumlah dan dimensi pipa, yang tentunya akan mengurangi jumlah kebutuhan material yang digunakan.
  2. Pipa horisontal dapat dibuat tanpa kemiringan. Tidak seperti sistem konvensional yang mengalirkan air dengan gravitasi sehingga membutuhkan kemiringan pipa, sistem siphonic dapat dibuat tanpa kemiringan sehingga akan menghemat ruang terutama ruang antara plafon dan pelat lantai di atasnya.
  3. Meminimalkan jumlah dan dimensi pipa vertikal (downpipe) di setiap sisi bangunan. Tidak seperti sistem konvensional yang membutuhkan pipa vertikal di setiap roof drainnya, maka pada sistem siphonic dari beberapa roof drain akan dihubungkan dengan pipa horisontal baru nanti akan dihubungkan ke pipa vertikal.  
  4. Hemat ruang, karena seperti disebutkan di atas jumlah downpipe lebih sedikit dan pipa horisontal bisa tanpa kemiringan.
  5. Meminimalkan jumlah roof drain dan penempatan roof drain lebih fleksibel, sehingga akan meminimalkan potensi kebocoran dan hemat biaya instalasi.
  6. Kecepatan aliran air yang tinggi, sehingga dalam pipa tidak terjadi endapan. 
Sistem siphonic Saluran Air Hujan
Sistem Konvensional vs Sistem siphonic

Apa saja komponen utama sistem siphonic saluran air hujan?

Komponen utama sistem siphonic ini antara lain :

1. Roof Drain siphonic Outlet

Ini adalah bagian utama dari sistem siphonic, dimana air hujan yang mengalir ke dalam roof drain siphonic akan tersedot masuk seluruhnya. 

Roof Drain siphonic Outlet memang dirancang khusus untuk sistem siphonic dan dapat meminimalkan segala bentuk penyumbatan yang mungkin terjadi akibat puing - puing atau daun - daun yang jatuh ke atap.

2. Fitting & Bracketing

Sering disebut juga sambungan pipa dan penggantung. Sambungan pipa seperti pada umumnya terdiri atas socket, elbow, reducer, dan lain-lain. 

Sambungan (fittings) dan penggantung (bracketing) harus cukup kuat untuk menahan tekanan dan getaran yang mungkin terjadi selama proses siphonic selama terjadi hujan. 

3. Pipa-Pipa

Pipa untuk sistem siphonic saluran air hujan bisa menggunakan pipa pvc, hdpe, stainless steel, atau pipa besi, tergantung dari desain sistemnya. 

Berapa biaya yang dibutuhkan untuk sistem siphonic ini?

Karena suatu sistem maka biasanya mulai dari perencanaan awal, pengadaan material, dan pelaksanaan pekerjaan dilakukan oleh kontraktor spesialis sistem siphonic tersebut atau paling tidak dilakukan di bawah pengawasan mereka.

Untuk meminta penawaran harga pekerjaan sistem siphonic saluran air hujan kita cukup menghubungi kontraktor spesialis pekerjaan sistem siphonic dan menyediakan gambar denah, tampak, dan potongan bangunan kita.

Dari gambar tersebut maka pihak kontraktor spesialis akan merencanakan sistem siphonic untuk bangunan kita dan memperkirakan jumlah material dan biaya yang dibutuhkan untuk melaksanakan pekerjaan tersebut. 

Demikian ulasan rumahmaterial.com tentang sistem siphonic saluran air hujan yang optimal, semoga bermanfaat bagi Anda yang sedang mencari informasi tentang sistem ini. 

Posting Komentar untuk "Sistem Siphonic, Inovasi Dan Solusi Saluran Air Hujan Yang Optimal"